28 Januari, 2009

pulang.

ada sesuatu yang diperjuangkan
ada saatnya melupakan
ada saatnya bertahan
ada saatnya untuk pulang

ketika merasa salah terhadap apa yang diperjuangkan
tetapi tidak mau sedikitpun melupakan
bagaimana caranya mempertahankan
apa yang harus dipertahankan?

apa yang didapat dari pulang? tidak tahu.
bercerita pun tidak, berbicara sendiri pun tidak
saya tidak gila. mungkin belum

sadar bahwa kita tak sendiri, ada orang di rumah
sekali lagi bukan berbagi cerita
hanya karena mereka tidak tahu beban saya
sejenak semua terlupakan, bukan terselesaikan
karena memang belum selesai sampai disini

mungkin besok semuanya kembali
memastikan bahwa kemarin kita hanya ragu
ragu untuk melangkah, ragu untuk merelakan
merelakan apa yang telah kita berikan
apa yang telah kita perjuangkan

semua tidak untuk dilupakan, tapi untuk diingat
ketika kita kembali menempuh jalan yang sama
kita tahu harus melangkah ke arah mana

**

saya adalah benang layang-layang yang belum putus
mungkin hanya karena tidak pandai mengulurnya
lebih tepatnya, tidak tahu kapan saatnya

dan pemakaian 'kita' adalah untuk yang membacanya.

Tidak ada komentar: